Batuk Ketika Tidur Telentang, Kenapa? Apa Penyebabnya?

Semua orang tentunya pernah mengalami batuk karena memang batuk merupakan sebuah kondisi yang bisa dialami oleh siapa saja karena disebabkan tubuh bereaksi terhadap benda atau zat asing yang kemungkinan bisa membahayakan kondisi tubuh anda. Selain itu memang kondisi batuk yang wajar inilah menyebabkan banyak orang meremehkan dan tidak melakukan penanganan apapun ketika ia mengalami batuk.

Perlu anda tahu bahwa terdapat beberapa jenis batuk berdasarkan tingkat keparahannya maupun juga berdasarkan kondisi lendir yang dialami. Batuk berdasarkan produksi lendir seseorang dibagi menjadi dua, yakni batuk basah maupun juga batuk kering. Baca penyebab batuk kronis.

Batuk basah atau yang disebut dengan batuk berdahak merupakan suatu kondisi yang menyebabkan seseorang yang mengalami batik ini akan menyebabkan ia mengeluarkan dahak bersamaan dengan batuk. Sementara batuk kering atau batuk tidak berdahak merupakan suatu kondisi yang mana seseorang yang mengalami batuk kering tidak mengeluarkan dahak ketika batuk.

Kenapa terjadi batuk saat tidur terletang, tiba-tiba?

Adapun batuk berdasarkan tingkat keparahannya maka juga dibagi menjadi dua. Yang pertama disebut dengan batuk kronis dan yang kedua disebut dengan batuk akut. Pengertian batuk kronis merupakan sebuah kondisi dimana seseorang tersebut telah menderita batuk selama kurun waktu minimal 8 minggu. Sementara pengertian batuk akut merupakan batuk yang dialami dalam kurun waktu sekitar 4 minggu. Baca tentang batuk kering disertai dengan keringat dingin.

Selain itu juga terdapat beberapa hal yang menyebabkan batuk yang mana tidak semua orang akan mengalami penyebab batuk tersebut. Dengan kata lain, penyebab batuk yang dialami oleh seseorang kemungkinan besar akan berbeda dengan penyebab batuk yang dialami oleh orang lain.

Namun secara umum, seseorang mengalami batuk disebabkan oleh beberapa faktor seperti di bawah ini:

• Alergi, seseorang yang menderita batuk karena alergi akan menyebabkan ia kesulitan bernapas dan juga tenggorokannya menjadi gatal
• Radang, radang juga bisa menyebabkan tenggorokan menjadi gatal dan dalam beberapa kasus juga disertai dengan batuk berdahak
• Kekurangan vitamin C, hal ini juga bisa menjadi salah satu sebab seseorang mengalami batuk karena fungsi dari vitamin C adalah untuk membantu menjaga sistem kekebalan tubuh sehingga tidak rentan terhadap berbagai penyakit
• Asma, pada beberapa kasus batuk ditemukan bahwa penyakit asma menjadi salah satu sebab yang kemudian bisa menyebabkan seseorang menderita batuk
• Cuaca, menjadi salah satu faktor yang mana biasanya akan disertai dengan sistem pertahanan tubuh yang sudah mulai menurun. Hal inilah yang kemudian akan mengakibatkan seseoarang mengalami batuk

Selain mengetahui beberapa penyebab batuk, penting bagi anda untuk mengetahui bahwa terdapat beberapa posisi tidur yang sangat tidak dianjurkan untuk anda lakukan selama anda mengalami batuk, salah satunya adalah posisi terlentang. Jika misalnya anda tetap dalam posisi telentang, maka tentunya bisa menyebabkan anda terus menerus mengalami batuk. Baca juga tentang batuk setelah makan.

Penyebab batuk ketika tidur telentang

Perlu anda tahu bahwa pada dasarnya batuk bukanlah merupakan sebuah penyakit namun jika misalnya kondisi ini tetap dibiarkan maka tentunya bisa menjadi sebuah pemicu bahwa anda kemungkinan besar mengalami kondisi tertentu yang bisa membahayakan kesehatan anda.

Adapun untuk penyebabab batuk ketika tidur telentang adalah karena kemungkinan pada waktu itu anda mengalami suatu penyakit tertentu yang memang tidak mengharuskan anda untuk tidur dalam posisi telentang. Penyakit yang tidak mengharuskan anda untuk tidur telentang adalah seperti misalnya penyakit yang berkaitan dengan paru – paru atau jantung, salah satunya yaitu penyakit pneumonia dan bronkitis.

• Pneumonia

Penyakit pneumonia merupakan sebuah penyakit yang mana juga dikenal sebagai penyakit paru – paru basah. Penyakit ini disebabkan karena terjadinya suatu infeksi yang menyebabkan peradangan atau inflamasi pada salah satu paru – paru atau mungkin juga bisa keduanya.

Sebenarnya penyakit ini memiliki banyak nama, antara lain seperti misalnya bronkopneumonia, pneumonia bilateral, dan juga pneumonia lobular. Seseorang yang mengalami penyakit pneumonia tentunya disarankan agar supaya ketika tidur tidak dalam posisi telentang.

Mengapa demikian? Karena bisa menyebabkan lendir atau ciaran yang menumpuk di dalam paru – paru akan naik menuju tenggorokan sehingga kemudian bisa menyebabkan anda mengalami batuk. Jika kondisi ini terus dibiarkan maka tentunya bisa semakin membahayakan kesehatan anda yang kemudian malah akan bisa menyebabkan anda mengalami kematian. Baca juga mengenai penyebab batuk kering disertai muntah.

• Bronkitis

Bronkitis juga menjadi sebuah penyakit yang tidak mengharuskan anda untuk tidur dalam poisis telentang karena bisa menyebabkan anda mengalami batuk. Bronkitis merupakan sebuah penyakit yang disebabkan infeksi yang menyerang saluran pernapasan utama dari paru – paru atau yang disebut dengan bronkus sehingga kemudian akan menimbulkan sebuah peradangan atau inflamasi pada saluran pernapasan.

Seseorang yang mengalami penyakit bronkitis tentunya juga tidak disarankan untuk tidur dalam posisi telentang karena bisa menyebabkan batuk. Kenapa demikian? Karena ketika tidur telentang bisa menimbulkan lendir atau ciaran yang menumpuk di paru – paru kemudian akan mengalir menuju saluran pernapasan anda sehingga menyebabkan anda kesulitan bernapas.

Ketika anda kesulitan bernapas inilah yang kemudian akan menyebabkan anda batuk. Oleh karena itu, anda tidak disarankan untuk tidur dalam posisi telentang jika anda mengalami penyakit bronkitis. Demikian informasi yang bisa kami sampaikan tentang penyebab batuk ketika tidur telentang dan semoga informasi ini bermanfaat untuk anda semua. Terimakasih. Anda juga harus membaca tentang pilek tapi tidak keluar ingus.