Sponsors Link

Benarkah Makan Gorengan Bikin Batuk ? Mitos Atau Fakta

Sponsors Link

Seringkali saat penyebab batuk sampai muntah terjadi, banyak yang bilang untuk tidak makan gorengan. Sementara benarkah makan gorengan bikin batuk? Antara mitos atau fakta tentang pernyataan tersebut sangat tipis bedanya. Sehingga kebanyakan orang tidak dapat memastikan kebenarannya. Untuk mendapatkan informasi yang jelas tentang mana yang mitos dan mana yang fakta, simak beberapa keterangan di bawah ini.

1. Mitos, gorengan bikin batuk

Sebenarnya bukan gorengannya yang membuat batuk atau radang. Namun lebih tepat yaitu minyak untuk menggorengnya. Jika digoreng sendiri umumnya tidak akan membuat batuk keluar darah kental. Karena tentu prosesnya lebih hati-hati dan benar.

2. Fakta, gorengan menyerap minyak

Inilah fakta yang benar bahwa pada dasarnya gorengan merupakan makanan yang mudah menyerap minyak. Akibatnya jika tidak diolah dengan baik maka minyak akan tertinggal pada permukaan gorengan dan ketika dikonsumsi menyebabkan rasa gatal serta hidung mampet dan tenggorokan berlendir. Karena itu sebaiknya selalu tiriskan gorengan terlebih dahulu, jangan langsung dikonsumsi. Biarkan minyak keluar dan konsumsi gorengan yang mengandung sedikit minyak.

3. Mitos, gorengan keras menyebabkan batuk

Tidak benar jika gorengan keras akan membuat anak batuk muntah saat tidur sedangkan yang lebih lembek tidak membuat batuk. Karena keras lembeknya gorengan akan melalui proses cerna di mulut. Sehingga ketika sampai di tenggorokan tentu sudah sedikit lebih lumat dan lebih lembek untuk Ditelan. Jadi entah gorengan tersebut keras atau lembek tetap saja tidak menyebabkan batuk jika diolah dengan minyak yang bersih.

4. Fakta, minyak tidak disaring

Kebanyakan penjual gorengan tidak akan menyaring minyak pada makanan yang baru digoreng. Akibatnya gorengan mengandung banyak minyak sehingga bikin batuk. Fakta ini mudah sekali terlihat. Lain halnya jika membikin gorengan sendiri yang ditiriskan dan disaring dengan tisue minyak. Sehingga gorengan tetap renyah namun mengandung sedikit minyak sebagai cara mengobati tenggorokan gatal dan batuk di tenggorokan.

5. Fakta, cara menggoreng bikin batuk

Selanjutnya salah satu fakta yaitu bahwa cara menggoreng yang tidak benar yang akan membuat resiko mengalami penyebab keluar dahak tanpa batuk makin tinggi. Jika gorengan digoreng terlalu lama dengan banyak minyak, otomatis gorengan mengandung banyak minyak yang akan tersangkut dintenggorokan. Jadi jangan heran apabila setelah makan gorengan tenggorokan jadi terasa gatal dan batuk-batuk. Ini merupakan tanda bahwa minyak dari gorengan menempel di tenggorokan dan menimbulkan rasa kurang nyaman. Akibatnya terjadi mekanisme batuk untuk mengeluarkan sisa minyak tersebut.

6. Fakta, minyak bekas bikin batuk

Minyak goreng bekas yang digunakan berbahaya bagi kesehatan dan dapat menimbulkan batuk. Fakta inilah yang benar, bahwa gorengan yang digoreng memakai minyak bekas tentu penuh kotoran yang dapat membuat tenggorokan mengalami iritasi. Akibatnya tenggorokan terluka dan menjadi tenggorokan gatal terus menerus. Sehingga sebaiknya hindari gorengan yang digoreng pakai minyak bekas. Jika ingin aman sebaiknya bikin gorengan sendiri saja. Lebih sehat karena memakai minyak baru yang sehat dan masih bersih.

Dengan demikian terjawab pertanyaan benarkan makan gorengan bikin batuk? Dari hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa pernyataan tersebut bukan hanya mitos belaka. Jadi sebaiknya hindari makan gorengan saat sedang batuk. Karena bisa jadi batuk disertai sakit kepala tidak kunjung sembuh. Perbanyak minum air putih dan makanan berkuah. Supaya batuk cepat sembuh dan tidak mengganggu aktivitas hatian anda lagi.

, , ,
Oleh :
Kategori : Pencegahan