Sponsors Link

3 Olahraga Untuk Sinusitis yang Mudah dan Ringan Dilakukan

Sponsors Link

Beberapa jenis olahraga untuk sinusitis bisa dilakukan di rumah dengan tingkat yang cukup ringan. Saat penderita penyakit sinusitis ingin berolahraga atau harus melakukan aktifitas olahraga, sebaiknya memilih olahraga yang memiliki dampak kecil pada penyakit sinusitis. Hal ini dimaksudkan agar penyakit sinusitis tidak bertambah parah. Proses penyembuhan penyakit sinusitis sebisa mungkin tidak diganggu oleh olahraga yang berat.

Olahraga yang berat akan menekan area sinus dan membuat kepala merasakan sakit atau pusing. Terdapat olahraga yang dapat menyembuhkan batuk jika dilakukan dengan tepat. Disamping efek secara langsung terhadap sinus, olahraga yang berat akan menyebabkan efek buruk secara tidak langsung. Dengan olahraga, tubuh dipastikan membuang energi untuk bergerak dan kondisi lemas setelah olahraga menyebabkan penderita penyakit sinusitis kurang bisa menahan atau menangkal organisme buruk yang masuk dalam tubuh.

Tubuh yang lemas akan mudah terserang virus yang menyebabkan flu, bakteri, atau organisme jahat lain sehingga proses penyembuhan sinusitis pun terganggu atau malah semakin buruk. Jika sampai virus masuk ke dalam tubuh dan menyerang sinus, terdapat bahaya sinusitis ke otak yang harus diwaspadai. Berikut ini olahraga untuk sinusitis ringan yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut.

1. Yoga

Olahraga yoga adalah salah satu olahraga yang bisa dilakukan di kondisi sinusitis. Olahraga ini dapat dilakukan di dalam ruangan. Olahraga ini tidak membutuhkan tenaga yang besar karena yoga adalah gerakan pelan tangan dan kaki dengan bernafas secara teratur. Meskipun keringat yang dihasilkan tidak sebanyak olahraga lainnya, yoga cukup untuk membuat tubuh segar dan sehat. Pernafasan saat melakukan yoga sebisa mungkin tidak menyebabkan pernafasan bekerja lebih keras.

Gerakan-gerakan yoga diusahakan tidak membebani tubuh maupun pernafasan. Setelah selesai melakukan olahraga yoga, meditasi dan pengaturan pernafasan yang benar dapat dilakukan untuk membantu tubuh melakukan regenerasi sel-sel yang rusak menjadi sel-sel baru yang bagus. Jika melakukan meditasi dan pernafasan dengan benar, tubuh akan merasa lebih segar seperti habis tidur. Meditasi dan pernafasan yang benar bisa dipelajari di internet atau mendatangi tempat training meditasi. Pada olahraga yoga, posisi tidur terlentang tidak dianjurkan karena bisa terjadi batuk ketika tidur telentang.

2. Taichi

Olahraga taichi biasa disebut dengan senam taichi. Olahraga untuk sinusitis ini mempunyai banyak fungsi dan kegunaan. Selain untuk kebugaran, taichi dapat digunakan untuk seni beladiri. Untuk penderita sinusitis, senam taichi yang ringan dapat dilakukan dengan syarat harus berhenti saat tubuh terasa mengeluarkan tenaga berlebih dan keringatan. Senam taichi memerlukan teknik pernafasan yang bagus. Olahraga untuk sinusitis harusnya tidak membebani sinus.

Untuk mendapatkan hasil yang optimal, gerakan senam taichi harus diimbangi oleh irama pernafasan. Senam taichi ini memang lebih berat dibanding dengan olahraga yoga. Keringat yang dihasilkan lebih banyak. Maka dari itu olahraga ini tidak boleh dilakukan jika dirasa membebani pernafasan dan sinus. Olahraga pernafasan juga menjadi salah satu dari 4 olahraga yang dapat menyembuhkan batuk setelah operasi amandel dan manfaatnya. Jika senam taichi dilakukan terlalu berat seperti saat kondisi normal, sinus akan tertekan dan dapat menyebabkan sakit kepala atau pusing.

Efek negatif senam taichi yang berlebihan adalah lemasnya tubuh dan mudah untuk diserang virus atau bakteri. terkadang kita harus mendatangi tempat training untuk bisa berolahraga senam taichi. Dengan bertemunya banyak orang di area senam, kemungkinan virus atau bakteri khususnya flu akan masuk ke dalam tubuh melalui hidung. Saat virus flu masuk dan menyerang penderita sinusitis, penyakit pusing karena sinusitis bisa bertambah parah dan memperpanjang serangan sinusitis. sebaiknya membawa dan memakai masker jika berada di tengah banyak orang atau di luar ruangan. Masker mampu memfilter udara yang dihirup oleh hidung dan mulut sehingga virus dan bakteri jahat tidak dapat masuk dan menyerang tubuh khususnya sistem pernafasan.

3. Jalan Sehat/Treadmill

Alat treadmill dapat digunakan untuk olahraga yang dapat menyembuhkan batuk meskipun masih terserang penyakit sinusitis. Kecepatan treadmill dapat diatur untuk olahraga jalan. Jalan juga temasuk dalam olahraga jika dilakukan dengan cara yang benar. Keringat yang dihasilkan oleh olahraga jalan cukup banyak jika dilakukan dengan durasi selama 10 menit.

Olahraga jalan tidak membutuhkan pernafasan yang cepat sehingga kemungkinan tertekannya sinus oleh irama pernafasan tidak terjadi. Pernafasan yang semakin cepat dan kinerja jantung yang semakin kencang harus diperhatikan meskipun hanya melakukan jalan di alat treadmill. Hal ini agar olahraga yang dilakukan tidak berlebihan dan membuat tubuh tidak mengeluarkan terlalu banyak energi. Olahraga untuk sinusitis tidak bisa dilakukan jika olahraga tersebut terlalu berat dan membebani sistem pernafasan maupun kondisi fisik tubuh.

Sebelum melakukan olahraga, diharapkan kondisi tubuh tidak dalam kondisi buruk seperti habis pelaksanaan operasi sinusitis. meskipun ciri-ciri sinusitis kambuh dirasa sudah sembuh, sebaiknya tetep menghindari olahraga yang terlalu berat. Beberapa olahraga yang perlu dihindari jika masih sakit sinusitis adalah angkat berat, lari, renang, dan olahraga berat lainnya. olahraga yang dilakukan dengan membebani tubuh terlalu berat akan membebani sinus juga. Beban yang terlalu berat terhadap sinus bisa menyebabkan pendarahan dan pusing kepala.

Itulah beberapa ulasan dari adanya olahraga yang bagus dan cocok untuk dilakukan untuk penderita sinusitis yang wajib anda coba dan anda lakukan dengan segera dan cepat.

, ,
Oleh :
Kategori : Pencegahan