Sponsors Link

Batuk Keluar Darah Kental – Penyebab, Pengobatan, dan Tindakannya

Sponsors Link

Hemoptisis atau yang kita kenal dengan istilah batuk berdarah adalah gejala ketika anda mengalami gejala batuk dan di sertai dengan keluarnya darah saat mengeluarkan dahak. Ada beberapa kajian penyakit dan kondisi yang menyebabkan terjadinya batuk darah. Penyakit serius juga menjadi salah satu yang di takutkan jika gejala batuk dahrah terjadi kepada seseorang yang memiliki riwayat kesehatan yang bagus dan masih tergolong muda. Terkadang batuk berdarah juga merupakan suatu komplikasi dari gejala batuk menahun pada orang dewasa. Ciri-ciri darah yang di keluarkan saat mengalami batuk ada berbagai macam, ada yang berbusa, bewarna merah terag, bercampur dengan lendir dan kental. Biasanya adanya reaksi dari infeksi yang berkelanjutan dan masalah di paru-paru akan menyebabkan timbulnya batuk darah tersebut. Sedangkan permasalahan yang terjadi pada daerah saluran pencernaan akan di tandai dengan batuk yang menghasilkan darah yang memiliki noda hitam dan gelap bahkan terlihat seperti bubuk kopi, ini merupakan salah satu penyakit serius dan anda harus segera mengobatinya. Beberapa kondisi penyakit serius lainnya yang di tandai dengan batuk darah adalah jika anda mengalami :

  • Batuk yang disertai banyak volume darah
  • Dahak yang tercampur darah ketika anda batuk
  • Penurunan berat dan nafsu makan ketika anda terserang batuk
  • Batuk darah yang sering kambuh
  • Batuk yang di sertai adanya darah pada kotoran dan air seni
  • Batuk darah yang juga di iringi dengan berbagai gejala penyerta seperti demam tinggi, pusing, nyeri dada, sesak nafas dan berkeringat pada malam hari.

Penyebab Batuk Darah

Penyebab batuk berdarah kental maupun yang di sertai dahak merupakan sebuah gejala dari infeksi yang terjadi di dalam tubuh seseorang dan harus mendapatkan penanganan segera, adanya indikasi terserang penyakit serius lainnya juga merupakan salah satu kemungkinan yang bisa terjadi. Selalu ada beberapa penyebab dan tipe dari batuk yang wajib kita waspadai, baik itu batuk berdahak, batuk kering hingga batuk berdarah yang seharusnya mendapatkan terapi tepat sedari awal terkena penyakit tersebut.  Bahkan adanya penjalaran penyakit serius yang sepertinya tidak ada hubungannya sama sekali dengan batuk bisa menjadi salah satu penyebab adanya pendarahan saat batuk, penyakit tersebut seperti stroke.

Pecahnya pembuluh darah akibat stroke bisa menjadi penyebab batuk keluar darah kental yang tanpa disadari dan inilah mengapa di perlukan pemeriksaan dan penanganan yang tepat. Serangkaian proses dan respon dari tubuh atas adanya interaksi atau rangsangan di saluran tenggorokan, baik berupa rasa gatal, adanya dahak yang berlebihan atau masuknya benda asing inilah penyebab adanya gejala batuk yang dialami seseorang. Berikut beberapa tipe dari batuk berdarah, agar kita mengenali dan melakukan metode penanganan yang tepat:

  • Bronkitis

Terjadinya reaksi radang di paru-paru atau yang di kenal dengan istilah medis bronkitis adalahsalah satu penyakit yang bisa menyebabkan adanya batuk berdarah. Kondisi ini akan tergolong ke dalam kondisi yang bisa di tangani jika anda melakukan terapi dan menggunakan obat-obatan yang pas. Adanya darah di sebabkan oleh jaringan di paru-paru yang terinfeksi menjadi rusak.

  • TBC

Tuberculosis atau TBC adalah saah satu dari sekian penyebab lainnya yang bisa menyebabkan adanya keluhan batuk berdarah. Karena TBC adalah salah satu infeksi yang terjadi di daerah paru yang bersifat sangat obstruktif dan berbahaya maka di butuhkan penanganan yang tepat dan perhatian yang serius. Lakukan penangnan medis yang tepad dan mengkonsumsi obat-obatan untuk meredakan dan menyembuhkan infeksi paru yang dialami penderita agar gejala batuk darah juga hilang.

  • Edema Paru

Edema atau pembengkakan di daerah paru merupakan salah satu penyebab terjadinya batuk dan ini di akibatkan oleh adanya pembengkakan di daerah saluran pernafasan. Jika terdapat cairan darah yang berbusa atau berbui saat batuk bisa mengindikasikan masalh serius yang terjadi di area paru. Penumpukan dari cairan atau penyebab edema harus segera di tindak lanjuti adar bisa meringankan beragam gejala yang muncul nantinya.

  • Kanker Paru

Reaksi batuk kerap kali muncul akibat gejala yang fatal pada penyakit kanker paru. Bahkan biasanya penjalaran kanker paru yang mencapai stadium akhirlah yang baru menyebabkan gejala batuk darah tersebut. Tahapan intensif sangat di perlukan jika telah terkena serangan kanker paru pada level ini selain dari pemberian obat-obatan.

  • Emboli Paru

Adanya penggumpalan darah di daerah jaringan paru atau emboli paru adalah penyebab dari terjadinya batuk darah. Para penderita asma rentan akan serangan atau komplikasi terhadap penyakit ini. Kondisi emboli paru merupakan salah satu kondsi yang harus segera mendapatkan penanganan medis.

  • Luka Dalam

Penyebab batuk mengeluarkan darah lainnya adalah adanya benturan maupun trauma yang pada akhirnya menyebabkan adanya beberapa luka dalam dan adanya penggumpalan darah di daerah paru. Jika seseorang yang baru saja mengalami kecelakaan hingga mengeuarkan darah saat batuk, maka harus segera mendapatkan perawatan medis.

  • Varises Bronchial 

Pecahnya pembuluh darah akibat dari sirosis hati atau hipertensi adalah penyebab dari batuk berdarah yang di kenal dengan istilah varises bronchial.

  • Stenosis Mitral

Adanya gangguan pada katup jantung atau penyakit stenosis mitral juga menyebabkan batuk yang di sertai darah.

Dampak terburuk dari berbagai penyebab batuk berdarah adalah adanya kematian mendadak yang mana hal ini merupakan salah satu faktor mengapa batuk berdarah harus diwaspadai dan segera di tangani. Gejala dan efek dari adanya batuk berdarah adalah sebagai berikut :

  • Batuk disertai demam tinggi yang menandakan adanya reaksi infeksi yang terjadi di dalam tubuh.
  • Adanya keluhan sesak nafas yang menyertai keluhan batuk berdarah.

Walaupun ada banyak penyebab dan gejala penyerta yang mengiringi penyakit batuk keluar darah kental, pemeriksaan medis amatlah penting. Agar anda mengetahui penyebab dan mengatasi dengan obat dan terapi yang sesuai.

Pengobatan Batuk Berdarah

Sebelum membahas masalah pengobatan dan terapi umum yang sering di dapati pasien batuk berdarah, ada serangkaian pemeriksaan wajib untuk mengetahui penyebab dari batuk berdarah tersebut. Selain untuk mengetahui penyebab, pemeriksaan ini juga bertujuan untuk mengetahui tantang resiko gangguan penafasan lainnya yang harus di waspadai dan mengukur parahnya tingkat pendarahan yang di alami pasien. Diagnosis dapat di tegakkan dengan cara mengetahui riwayat kesehatan pasie, gejala penyerta yang timbl dan beberapa pemeriksaan lanjutan seperti :

  • Sampel dahak : Jika dokter menduga adanya infeksi penyebab batuk berdahak maka pemeriksaan sampel dahak akan selalu dilakukan untuk penegakan diagnosis.
  • Pemeriksaan Darah : Ini merupakan serangkaian tes komplit yang bisa mendatangkan banyak hasil. Seperti kadar sel darah putih dan merah, pengukuran elektrolit dan kadar oksigen.
  • Bronkoskopi : Alat yang di namai endoskop akan di masukan kedalam saluran pernafasan dan ini merupakan cara melakukan tes bronkoskopi yang di lengkapi kamera akan mengetahui penyebab terjadinya batuk berdarah.
  • Foto Rontgen : Adanya penumpukan cairan atau infeksi dapat di ketahui dengan pemeriksaan foro rontgen dan ini juga akan mengetahui apabila ada masalah pada paru-paru maupun saluran pernafan bawah.
  • CT Scan : Ini bertujuan untuk menghasilkan sederetan gambar yang terperinci dari struktur organ pernafasan.
  • Pemeriksaan Urine : Adanya maslah tidak normal penyebab batuk berdarah juga harus menjalani pemeriksaan urine.

Karena penyebab batuk berdarah tidaklah satu jenis, maka pengobatan memang harus berdasarkan penyebab terjadinya batuk berdarah tersebut. Penyembuhan dari kondisi yang menyebabkan batuk berdarah adalah tujuan dari pengobatan selain dari menghentikan batuk darah itu sendiri. Penanganan umum untuk batuk keluar darah kental adalah sebagai berikut :

  • Kemoterapi atau terapi radiasi jika penyebab utama batuk berdarah adalah adanya kanker paru-paru.
  • Pemberian steroid jika radang merupakan penyebab yang mendasari batuk berdarah
  • Pemberian antibiotik jika terjadi penyebab seperti pneumonia atau tbc yag di sebabkan infeksi bakteri di paru-paru
  • Jika terjadi suatu pendarahan di arteri maka penanganan yang di lakukan adalah embolisasi arteri bronkial. Terapi ini adalah metode yang akan menggunakan pemblokiran arteri yang bemasalah dengan memakai suatu kumparan logam atau menggunakan suatu zat agar darah teralirkan ke dalam arteri lain yang lebih bagus dan sehat.
  • Pendarahab juga bisa di lakukan dengan metode bronkoskopi.
  • Operasi juga bisa di lakukan pada penyebab batuk darah yang telah parah dan bisa mengancam keselamatan nyawa pasien.

Sedangkan untuk penanganan di rumah yang harus anda lakukan adalah sebagai berikut :

  • Berhenti dan menjauhi asap rokok
  • Ubah gaya hidup menjadi gaya hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan sehat yang di anjurkan
  • Jauhi alergen
  • Makan secara teratur dan meminum obat secara teratur

Tindakan Pencegahan

Walaupun sebagian besar penyebab batuk berdarah adalah serangkaian penyakit serius dan berbahaya, namun kita juga bisa melakukan tidakan preventif atau pencegahan. Dimana kita ketahui bahwa kelainan pada paru-paru dan saluran pernafasan adalah penyebab terbanyak batuk berdarah maka bisa di cegah dengan mengkonsumsi obat batuk secara dini dan hindari bebrapa faktor penybab terjadinya batuk.

Demikianlah pembahasan mengenai penyakit batuh berdarah yang perlu anda ketahui. Ada banyak serangkaian batuk berbahaya yang sering di sepelekan orang, misalnya saja batuk alergi, batuk berdahak hijau, batuk rejan dan bahkan batuk berdarah yang harus segera mendapatkan penanganan yang tepat.

, ,
Oleh :
Kategori : Penyebab