Sponsors Link

Buah Apel Menghilangkan Batuk, Benarakah? Ini Penjelasannya!

Sponsors Link

Batuk merupakan mekanisme alami pertahanan tubuh dalam membersihkan saluran napas dari dahak, iritasi, benda asing dan kuman. Setiap manusia pasti pernah terserang kondisi gangguan kesehatan ini, apa lagi saat kondisi tubuh sedang kurang sehat. Batuk memiliki berbagai macam jenis seperti batuk berdahak, batuk kering alias batuk tanpa dahak. Secara umum batuk disebabkan adanya infeksi virus yang dapat sembuh kurang lebih 1 (satu) minggu. Kendati termasuk penyakit ringan, kondisi seperti ini jika tidak diselesaikan akan mengganggu aktivitas sehari-hari. Terdapat berbagai cara untuk menyembuhkan gangguan kesehatan ini, salah satunya buah apel menghilangkan batuk.

Sebelum mengetahui, buah apel menghilangkan batuk ada baiknya mengetahui jenis-jenis batuk. Batuk adalah cara alami tubuh dalam mengeluarkan lendir atau bahan asing yang terdapat di bagian paru-paru atau pun dibagian jalur pernapasan. Anda sebaiknya berhati-hati apabila kondisi semacam ini terjadi berkepanjangan lebih dari satu minggu, sebab apabila tidak disembuhkan bisa saja dapat disebabkan penyebab khusus yang serius apabila tidak diatasi bisa mengakibatkan penyakit lebih parah. Sebaiknya perlu berhati-hati apabila batuk disertai darah atau warna lendir berwarna kehijau-hijauan yang sebelumnya belum pernah terjadi.

Macam-Macam Jenis Batuk

Jenis-jenis batuk sangat beragam, namun secara frekuensi, batuk dapat di katagorikan menjadi dua macam yaitu batuk produktif (batuk berdahak) dan batuk non-produktif (batuk kering), dibawah ini penjelasannya :

  1. Batuk Produktif atau Batuk Basah

Batuk jenis ini dapat menghasilkan dahak, penyebab batuk dahak umumnya disebabkan adanya sekresi cairan dan lendir yang bersarang di saluran pernapasan bagian atas, yaitu tenggorokan dan paru-paru. Dahak atau ada yang menyebut juga lender merupakan sekresi yang dikeluarkan tubuh memalui batuk.

Batuk batuk produktif atau batuk basah disebabkan adanya serangan influenza atau pilek. Untuk gejala yang biasanya muncul saat mengalami batuk dahak yaitu :

  • Batuk dengan disertai lendir.
  • Batuk disertai dengan dahak dan memiliki kecenderungan berwarna.
  1. Batuk Non-Produktif atau Batuk Kering

Jenis batuk ini merupakan batuk yang tak menghasilkan dahak atau juga disebut batuk kering. Penyebab batuk non-produktif sendiri umunya dikarenakan adanya iritasi di jalur pernapasan atau penyebab lain yang tidak membuat nyaman contohnya tersedak, terlalu sering menghirup debu, bulu dan lain sebagainya. Untuk gejala yang umumnya terjadi saat terserang batuk non-produktif seperti dibawah ini :

  • Batuk disertai sesak napas dan cukup menyiksa.
  • Munculnya sensasi gatal pada bagian belakang tenggorokan serta mendorong rasa ingin batuk.
  • Batuk yang terasa menyakitkan, kering tanpa adanya dahak.
  • Biasanya terjadi batuk-batuk pendek.
  1. Batuk Rejan

Batuk rejan atau juga bisa disebut dengan Pertusis merupakan infeksi bakteri yang terbilang sangat mudah menular. Jenis batuk satu ini dapat menular dari satu penderita ke orang lainnya melalui air liur yang terpecik atau keluar pada waktu batuk. Batuk rejan dapat menjadi parah dan bisa berakibat sangat fatal. Maka itu, apabila sedang terserang batuk satu ini penting kiranya menjaga kondisi dengan mamakai masker agar tidak menulari orang lain.

Segera berkonsutasi dengan dokter, apabila terjangkit batuk rejan jangan sampai dibiyarkan berlangsung berminggu-minggu sebab bila tak kunjung ditangani dapat berakibat komplikasi selanjutnya misalnya penyebab pneumonia, patah tulang rusuk, hingga paling parah dapat berujung kematian. Kenali gejala batuk rejan yang cukup berbahaya ini, berikut penjelasanya:

  • Sulit bernapas atau sering mengalami sesak napas.
  • Setelah batuk sering mengalami muntah-muntah.
  • Adanya sensasi kepala seolah-olah melayang serta terasa ringan.
  • Batuk tidak terjadi secara terus menerus.
  • Batuk hingga pingsan.
  1. Batuk yang Menggonggong

Batuk ini memiliki ciri suara yang keras kemudian suara pun menjadi serak atau disebut juga croup. Namun, croup merupakan jenis penyakit pernapasan disebabkan oleh adanya virus serta tak selalu menjadi biyarnya batuk menggonggong. Pada situasi normal, batuk menggonggong dapat disebabkan dari pembengkakan pita suara yang disebabkan flu biasa.

Laring atau yang umumnya disebut tenggorokan dan pipa udara alias trakea sangat rentan terinfeksi adanya virus, apalagi anak-anak di bawah usia lima tahun. Berikut gejala batuk menggongong, diantaranya:

  • Adanya suara yang keras, seperti monggonggong pada waktu batuk. Dan semakin parah pada malam hari.
  • Adanya pembengkakan serta infeksi pada bagian saluran pernapasan yang mengakibatkan kesulitan saat bernapas, atau batuk sesak napas.
  • Suara dengan frekuensi tinggi atau disebut juga stridor, biasanya terjadi pada waktu inhalasi.
  • Laju pernapasan menjadi meningkat.

Buah Apel Menghilangkan Batuk

Sakit batuk biasanya mudah terjadi ketika waktu perubahan tiba, sebab pada masa transisi semacam itu virus sangat mudah berkembang. Kondisi gangguan kesehatan semacam ini umumnya disertai dengan pilek, apabila tidak segera diatas akan menganggu aktivitas sehari-hari. Dari berbagai macam obat buah apel dapat menjadi cara ampuh menghilangkan batuk.

Kendati sudah banyak obat-obatan medis yang praktis serta mudah didapatkan menggunakan buah apel menghilangkan batuk ini perlu dicoba apalagi sakit batuk yang dirasakan tidak terlalu parah. Berikut ini akan dijelaskan cara menggunakan buah apel menghilangkan batuk, simak penjelasannya dibawah ini :

  • Sediakan satu buah apel sesuai kebutuhan, Cuci bersih kemudian potong hingga menjadi empat bagian.
  • Sediakan tempat kukus yang tahan panas, lalu kukus dengan api sedang selama kurang lebih 10 (sepuluh) hingga 20 (dua puluh) menit. Tunggu sampai hangat.
  • Setelah kurang lebih 10 (sepuluh) hingga 20 (dua puluh) menit angkat lalu makan sekalian bersamaan kulitnya.
  • Lakukan cara pengobatan tradisional ini sekali dalam sehari dengan durasi selama 3 (tiga) hari.
  • Apabila batuk belum mereda, ulangi cara buah apel menghilangkan batuk diatas hingga batuk reda.

Buah apel sudah dijadikan sebagai obat batuk sejak jaman nenek moyang kita, sudah tidak sedikit penelitian menyatakan khasiat buah yang terkenal memiliki rasa manis ini selain sebagai buah apel menghilangkan batuk terdapat khasiat lainnya, berikut ini penjelasannya :

  • Kaya akan nutrisi, buah apel memiliki banyak macam nutrisi baik yang diperlukan oleh tubuh, misalnya vitamin A, vitamin C, dan juga mineral tinggi. Kandungan itu baik untuk kesehatan kulit dan juga mata.
  • Membantu menurunkan berat badan, buah apel menjadi buah yang disarankan untuk menjadi salah satu asupan untuk program diet. Apel memiliki kandungan serta dan mineral, selain itu para ahli asal Amerika telah melakukan penelitian yang hasilnya menyimpulkan bahwa mengonsumsi apel selama kurang lebih 10 minggu dapat menurunkan berat badan.
  • Penangkal penyakit diabetes, apel memiliki kandungan gula yang sangat baik untuk tubuh, maka itu dengan mengonsumsi buah satu ini secara rutin dapat menrunkan adanya risik serangan diabetes tipe 2. Tak hanya itu, buah apel mampu mengobati diabetes, bagi penderita diabetes sangat baik bila memakan apel.
  • Mencaga kesehatan jantung, bauh apel mempunyai kandungan polifenol. Polifenol dapat memberikan efek antioksidan, bermanfaat untuk kesehatan jantung dan dapat menurunkan risiko serangan stroke secara singnifikan.
  • Mencegah kanker, kandungan antioksidan dalam apel yang tinggi dapat berkhasiat dalam mencegah pertumbuhan sel-sel kanker.
  • Pengobatan penyakit asama, kandungan antioksidan cukup tinggi dalam buah apel juga dapat berguna untuk memproteksi paru paru dari kerusakan oksidatif, maka itu sangat dianjurkan untuk memakan bual apel dengan rutin.

Bagi sebagian orang batuk menjadi hal yang menyiksa, maka itu perlu dilakukan langkah untuk  meredakannya. Selain menggunakan buah apel, gunakan car acara dibawah ini untuk meredakan sakit batuk, diantaranya:

  • Perbanyak minum air putih, kondisi batuk apalagi disertai pilik merupakan penyebab postnasal drip, kondisi yang timbul pada saat lendir alias ingus yang menumpuk hingga berlebihan di bagian belakang tenggorokan. Memperbanyak meminum air juga mampu menjaga selaput lendir menjadi tetap lembap.
  • Makan permen pelega tenggorokan, pilih lah permen yang mengandung mint. Ini berfungsi mengurangi rasa gatal saat batuk melanda. 
  • Minum teh jahe hangat, teh ini terbilang cukup ampuh sebagai obat batuk berdahak tradisional. Apa bila ingin membuat ramuan ini sendiri, cukup dengan menyeduh teh hangat, lalu potong dua hingga tiga jahe kemudian campur irisan jahe tadi denga teh. Minum dua hingga tiga kali sehari, secara rutin.
  • Belimbing wuluh, ini memilii khasiat cukup baik dalam meredakan batuk disertai dahak. Cara membuat ramuanya pun mudah, siapkan kurang lebih sepuluh buah, jangan lupa untuk mencucinya terlebih dahulu menggunkan air mengalir. Setelahnya parut, kemudian masukan belimbing yang sudah diparut tadi ke dalam gelas, tambahkan air dan garam secukupnya. Aduk hingga merata, saring, lalu minum. Gunakan cara ini dengan minum air parutan buah belimbing 2 kali sehari saat pagi dan sore hari.
  • Jeruk nipis, juga terkenal mampu menjadi obat tradisional mengobati batuk. Cara memanfaatkan jeruk nipis untuk meredakan batuk sangat mudah, hanya perlu menyiapkan jeruk nipis kemudian iris dan peras. Campurkan perasan jeruk dengan takaran 1 banding 1 madu atau kecap, lalu minum dua hingga tiga kali sehari.
  • Kunyit, bahan yang dikenal sebagai bumbu dapur satu ini ternyata bisa dimanfaatkan untuk meredakan batuk. Caranya mudah, tumbuk kunyit hingga halus, kemudian ambil setengah sendok hasil tumbukan lalu campurkan kunyit dengan madu. Setelahnya masukan kedalam segelas susu.

Nah, sudah dijelaskan manfaat buah apel menghilangkan batuk. Semoga dapat bermanfaat, baca juga cara mengobati pilek, penyebab pilek berkepanjangan pada anak, dan penyebab hidung tersumbat.

, , , ,
Oleh :
Kategori : Pengobatan