8 Cara Mengatasi Batuk Saat Puasa yang Mudah dan Aman Dilakukan
Batuk, setiap orang pasti pernah mengalami penyakit satu ini. Batuk merupakan kondisi tubuh untuk memberikan sinyal pada tubuh terhadap adanya gangguan di saluran pernapasan seperti tenggorokan. Batuk ini memang sangat mengganggu apalagi di malam hari saat Anda tidur. Kondisi batuk ini bisa muncul kapan saja, namun yang paling parah terjadi di malam hari menjelang tidur. Hal ini dikarenakan pada malam hari, udara lebih dingin dan kering sehingga mampu mengiritasi hidung dan tenggorokan. Pada artikel ini akan dibahas secara mendalam tentang 8 cara menghilangkan Batuk Saat Puasa.
Artikel terkait:
Pada dasarnya batuk dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, hal ini jangan disepelekan, karena tidak menutup kemungkinan batuk tidak akan sembuh apabila tidak diobati dengan cepat dan tepat. Berikut ini 8 cara menghilangkan Batuk Saat Puasa, antara lain:
1. Minum Teh Hangat dan Madu
Dengan meminum air teh hangat dan madu mampu mengurangi lendir dan melegakan tenggorokan sehingga membuat saluran napas lebih lembab. Selain itu, madu juga efektif untuk menekan batuk. Dengan menambahkan 1-2 sendok teh madu ke dalam teh hangat akan menambah nutrisi untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Pada dasarnya kandungan teh ini kaya akan manfaat antioksidan, kafein teh (sangat bagus bagi kesehatan dan bukan sejenis kafein pada kopi), vitamin A, B kompleks, C serta E yang baik untuk menjaga dan merawat tubuh ibu hamil. Selain dapat meningkatkan sistem imun dalam tubuh ibu hamil, teh juga bermanfaat untuk membuang racun dalam tubuh ibu hamil. Manfaat ini akan lebih bermanjur kalau kondisi teh masih hangat, hal ini karena manfaat dari air hangat sendiri sangat baik dalam membantu melancarkan proses pencernaan makanan. Selain itu, teh hangat bercampur madu sangat baik untuk membantu menormalkan sistem peredaran tubuh ibu hamil.
2. Terapi uap
Salah satu cara menghilangkan Batuk Saat Puasa adalah dengan terapi uap. Dengan menambahkan minyak kayu putih ke dalam baskom yang berisi air panas. Selanjutnya Anda yang terkena batuk, hirup uap yang ada di baskom hingga semua dahak keluar. Apabila dahak keluar maka saluran pernapasan akan lancar dan tidurpun akan nyenyak.
Terapi uap memang sangat diajurkan bagi penderita batuk bahkan penyakit flu sekalipun dapat menggunakan terapi ini. Dengan rutin melakukan terapi uap dipastikan akan menghilangkan lendir di tenggorkan dan akhirnya batuk ibu hamil akan terasa ringan atau sembuh. Selain itu apabila batuk ibu hamil disertai radang tenggorokan maka terapi uap ini juga mampu menyembuhkan radang tersebut.
3. Atur posisi tidur
Selain kondisi udara dingin dan kering, posisi tidur jauga berpengaruh besar dalam menyebabkan Batuk Saat Puasa. Untuk mengurangi batuk di malam hari menjelang tidur adalah atur posisi tidur dengan menggunakan bantal yang lebih tinggi saat tidur. Posisi tidur yang salah akan menyebabkan timbulnya penyakit baru seperti keseleo atau pegal -pegal dengan istilah medisnya adalah salah urat.
4. Minum obat batuk sebelum tidur
Apabila anda sebelum tidur, sebaiknya minum obat terlebih dahalu. Karena dengan minum obat batuk akan meredakan batuk dan melegakan tenggorokan. Cara ini memang sangat praktis tetapi sangat manjur untuk dilakukan oleh ibu hamil yang sedang mengalami batuk. Baca juga obat batuk terus-menerus pada anak.
5. Gunakan humiditifier
Humiditifier bermanfaat membuat udara lebih lembab. Karena dengan menggunakan humiditifier akan dapat diatur kelembabannya. Apabila anda batuk, disarankan untuk mengatur level kelembaban sekitar 40%-50%.
6. Bersihkan tempat tidur
Sebelum Anda tiduar, bersihkan tempat tidur agar terhindar dari zat- zat yang mampu menimbulkan batuk seperti debu, bulu binatang dan lainnya. Tempat tidur merupakan faktor terpenting dalam menjaga kesehatan. Karena sewaktu tidur, ibu hamil tidak pernah merasa sadar apa yang akan terjadi padanya. Kondisi tubuh pada saat tidur memang sangat rentan terhadap serangan virus, bakteri dan kuman. Oleh sebab itu, dengan menjaga tempat tidur tetap bersih akan menciptkan kesehatan ibu hamil dan bayi dalam kandungannya.
7. Konsumsi air putih
Kondisi ibu hami memang sangat rentan terhadap penyakit. Apalagi ketika sistem kekebalan tubuh ibu hamil tersebut mengalami penurunan. Hal ini akan berdampak pada kondisi tubuh ibu hamil yang susah tidur akibat terkena batuk. Untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh ibu hamil salah satunya adalah Perbanyak minum air putih karena batuk membuat ibu hamil rentan mengalami dehidrasi, sehingga konsumsi air putih membutuhkan perhatian lebih besar dibanding pada wanita yang tidak hamil.
8. Konsumsi makanan yang mengandung vitamin C
Selain konsumsi air putih, bagi ibu hamil yang terkena batuk wajib untuk mengkonsumsi makanan sehat yang bergizi seperti sayuran, buah-buahan, terutama yang banyak mengandung vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Makanan – makan tersebut juga mampu menghilangkan dahak atau lendir di tenggorokan sehingga dapat mengurangi intensitas batuk ibu hamil.
Demikian 8 cara menghilangkan Batuk Saat Puasa. Bagi Anda ibu hamil yang sedang batuk sebaiknya anda lakukan cara diatas yang sudah terbukti manjur untuk mengobati batuk ibu hamil. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat. Kami sarankan anda untuk membaca informasi yang juga tidak kalah pentng seperti cara mengobati batuk berdahak, khasiat nanas untuk batuk, dan juga mengenai khasiat daun sirih untuk batuk bedahak maupun juga untuk batuk tidak berdahak.
