Ingus Berdarah Disertai Pusing – Akibat, Penyebab dan Cara Mengatasi

Sobat semua tau mimisan atau bahakn pernah merasakannya? Semoga saja kita terhindar dari masalah kesehatan yang satu ini ya sobat. Seperti yang sudah kita ketahui bersama, mimisan merupakan adanya cairan yang disertai dengan darah ( lebih dominan  daarah), yang keluar dari hidung secara tiba – tiba tanpa merasakan sakit apapun. Baca juga mengenai obat pilek tradisional untuk bayi.

Biasanya cairan yang keluar dari tubuh dan disertai dengan darah merupakan suatu hal yang sangat tidak diinginkan atau bahkan ditakuti oleh manusia pada umumnya, begitupun dengan mimisan ini ya sobat. Pada umumnya mimisan terbagi atas dua jenis, yaitu:

1. Mimisan Anterior

Mimisan anterior ini terjadi jika pendarahan berasal dari nasal septum bagian paling bawah. Adapun nasal septum adalah dinding yang memisahkan rongga hidung dari kanan.

Bagian dalam hidung ini memiliki banyak pembuluh darah yang halus yang menerima, makan biasanya pembuluh darah didalmanya kan pecah dan mengeluarkan darah, inilah yang sering kita sebut dengan mimisan. Biasanya jenis mimisan ini terjadi ada anak – anak. Baca juga mengenai cara meredakan pilek pada bayi.

2. Mimisan Posterior

Ingus berdarah disertai pusing, salah satu contohnya adalah mimisan posterior. Adapun untuk mimisan posterior terjadi akbiat adanya pendarahan ynag berasal dari bagian yang terletak jauh di belakang, dan merupakan bagian hidung yang lebih tinggi, tempat arteri memasok darah ke hidung. Untuk itu, pendarahan pada jenis mimisan ini biasanya lebih berat dibandingkan dengan mimisan anterior. Apabila anda mengalami mimisan seperti ini harus menggunakan tenaga medis ya sobat, karena akn membutuhkan penanganan yang serius.

Adapun kedua mimisan diatas adalah cairan atau berupa ingus yang disertai dengan darah dan pada umumnya jika seseorang mengalami hal ini, selain mengamai pendarahan pada hidung juga akan merasa pusing. Baca juga mengenai anak batuk pilek setiap bulan. Pada umumnya, ingus berdarah disertai pusing ini disebabkan oleh adanya bakteri yang menyebabkan penyakit difteri. Kasus difteri ini biasanya bisa menular ke orang lain seperti flu dan batuk sobat, untuk itu anda perlu menjaga diri dari resiko penularannya.

Akibat Ingus Berdarah disertai Pusing

Berikut ini informasi mengenai seputar penularan difteri tersebut yang mengakibatkan ingus berdarah disertai pusing. Yuk kita simak bersama:

• Bersin

Pada saat seseorang penderita difteri bersin yang mengeluarkan dan menyebarkan air dari dalam hidung maupun mulut, biasanya orang disekitar penderita ini akan tertular dengan mudahnya.

Karena uap atau air yang dikeluarkan oleh si penerita difteri tersebut sudah terkontaminasi dengan kuman atau bakteri penyebab ingus berdarah ini. Sebaiknya anda menghinari kontak secara lansgung dengan penderita seperti ini ya sobat. Baca juga mengenai balita batuk pilek tidak sembuh sembuh.

• Jangan Menyentuh Luka Orang Penderita Difteri

Selain dari bersin, ternyata penularan difteri ini juga bisa terjadi dan dengan sangat mudah ketika anda dengan sengaja atau tidak sengaja menyentuk atau mengenai luka orang penderita ini.

Apabila bagian tubuh anda kena dengan luka si penderita difteri tersebut, maka kuman atau bakteri yang terdapat pada luka tersebut akan mask ke tubuh anda melaui pori – pori kulit anda. Untuk itu, sebaiknya anda harus tetap menjaga diri agar terhindar dari penularannya ya sobat. Baca juga mengenai bayi susah tidur karena pilek.

• Menggunakan Barang Secara Bersamaan

Selain point diatas, penggunaan barang secara bersamaan juga dpat menularkan anda dari visus difteri ini sobat. Penggunaan barang seperti handuk, peralatan makan atu minum serta barang yang lainnya, jika anda gunakan secara bersamaan atau bergantian akan memudahkan anda untuk terjangkit virus difteri ini. Jadi sebaiknya pisahkanlah barang personal anda khsusus untuk anda pake pribadi ya sobat.

Penyebab Terjadinya Penularan

Selain faktor penyebab terjadinya penularan seperti diatas, ada beberapa hal yang menyebabkan ingus berdarah disertai pusing. Simak ulasan berikut ini:

• Adanya tumor pada rongga hidung.
• Adanya kelainan pembekuan darah atau yang disebut dengan hemophilia.
• Udara yang kering (karena udara kering, lapisan dalam hidungpun ikut kering sehingga berpotensi luka) yang nantinya dapat membuat hidung berdarah.
• Penggunaan obat – obat tertentu untuk hidung anda, misalnya penggunaaa obat untuk melegakan hidung dengan berbagai jenis merek, sehingga mengakibatkan berkuangnya daya kuat hidung dan membuat hidung mudah ter infeksi, seperti halnya berdarah.

Adapun beberapa tips yang dianjurkan agar anda terhindar dari hidung yang berdarah disertai pusing ini, adalah sebagai berikut:

• Usahakanlah istirahat yang cukup begitupun dengan tidur yang cukup untuk menambah imunitas anda
• Untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terjangkit virus penyakit, sebaiknya anda olah raga dengan teratur
• Makanlah makanan yang bergizi dengan tepat porsi dan tepat pula waktu makannya. Karena salah satu faktor yang menunjang kesehatan dan sistem kekebalan tubuh adalah faktor makanan
• Apabila anda mengalami gangguan pernapasan seperti flu atau batuk, obatilah sampai tuntas agar tidak berlarut – larut. Karena jika anda anggap sepele dan mengabikannya begitu saja, bisa saja bakteri yang ada dalam hidung atau tenggorokan anda berkembang biak sehingga mengakibatkan kesalahan yang fatal nantinya bagi anda
• Apabila dibutuhkan, jika anda merasa sudah tidak nyaman beraktivitas karena ganggunan apda hidung yang mengakibatkan pusing, segeralah periksa ke Dokter.

Dapat diambil kesimpulan bahwa artikel mengenai ingus berdarah disertai pusing di atas mungkin bisa anda jadikan sebagai pembelajaran dan untuk menambah wawasan anda. Semoga bermanfaat ya sobat. Salam hangat selalu dan sampai jumpa di lain kesempatan.