Batuk Kronik Berulang Pada Anak – Penyebab dan Pengobatannya

Sejatinya batuk memang sebuah mekanisme normal tubuh khususnya yang terjadi di dalam saluran pernafasan untuk membuang atau mengsekresi adanya berbagai benda asing atau trakeobronkial yang terlah berlebihan. Adanya ransangan yang di sampaikan tubuh ke reseptor batuk yang terletak di saluran nafas, baik yang berada di saluran pernafasan atas yang mendapatkan rangsangan berupa ransangan mekanis dan kimiawi. Ransangan tersebut dapat terjadi akubat beberapa faktor penyebab yaitu :

1. Udara yang dingin
2. Berbagai benda asing seperti debu dan partikel kecil lainnya
3. Edema atau aktifitas radang di dalam saluran mukosa
4. Adanya penekanan terhadap daerah saluran pernafasan seperti tumor
5. Terdapat lendir yang menyumbat
6. Adanya proses kontraksi di saluran nafas

Ada banyak penyebab yang menyebabkan adanya gejala batuk kronis berulang pada anak. Merupakan sebuah tanda maupun gejala yang terjadi akibat adanya permasalahan yang terjadi baik akibat non respiratorik maupun respiratorik. Berikut beberapa etiologi yang biasanya dijadikan diagnosa perbandingan adanya keluhab BKB yaitu :

• Bronkitis : Biasanya disebabkan oleh bakteri dan adanya infeksi virus. Adanya alregi akibat peradangan asma. Adanya reaksi kimiawi berupa aspirasi susu dan masalah isi di dalam lambung. Serta adanya gejala penyakit yang akan berhubungan dengan infeksi saluran pernafasan atas yang bersifat kronik.
• Paru Supuratif : Biasanya disebabkan oleh adanya kollaps paru yang disebabkan oleh infeksi sekunder, adanya kista, kelainan bawaa, pneumonia, abses, fibrosis dan bronkikietasis.
• Lesi Fokal : Biasanya akan terdapat lesi fokal yang berawal dari laring menuju saluran trakea atau daerah bronkus. Terjadi akibat adanya tumor, kista, stenosis, hemangioma dari daerah trakea atau laring dan benda asing.
• Tuberklosis, Post Nasal Drip dan Batuk Psikogen.

Pengobatan atau Terapi Batuk Kronis Berulang Pada Anak

Pengobatan yang ideal yaitu terapi etiologi yaitu terapi yang langsung mengatasi penyebab adaya BKB pada anak. Namun beberapa penanganan simtomatik, tindakan preventif dan pengobatan suportif juga di perlukan untuk anak. Berikut penanganan BKB anak:

• Pemberian Antibiotik

Jika etiologi atau penyebab utama dari bkb adalah adanya infeksi yang di sebabkan oleh bakteri maka terapinya dalah pemberian antibiotik dengan dosis yang tepat. Sedangkan adanya pemeriksaan jenis bakteri yang menginfeksi penting untuk ketepatan pemberian dari jenis antibiotik yang akan diberikan. Seperti infeksi bakteri pada daerah faringitis maka antibiotik lini pertamanya adalah jenis penisilin, sedangkan pada infeksi rinosinusitis maka jenis antibiotik yang diberikan adalah jenis antibiotik yang merupakan kombinasi dari asam klavulanat dan amoksislin dan pada infeksi pnemunomia maka antibiotik lini utamanya adalah jenis makrolid, sebagai berikut:

• Fisioterapi : Dilakukan pada penanganan batuk produktif seperti halnya batuk pada psotural drainage, penatalaksanaan ini akan lebih optimal dibandingkan dengan pemberian ekspektoran dan mukolitik. Biasanya di sertai dengan terapi pemakaian humidifikasi.
• Antitusif : penanganan pada batuk kering atau batuk iritatif.
• Bronkhodilator : Penanganan pada batuk krnis yang penyebab terseringnya adalah komplikasi asma atau merupakan salah satu penyakit saluran nafas reaktif.

Selain beberapa terapi pada BKB yang telah di uraikan di atas, ada baiknya juga para orang tua mengetahui beberapa tindakan preventif atau pencegahan. Ini di lakukan sebagai upaya agar BKB tidak lagi di temui pada anak. Berikut beberapa preventif yang bisa di lakukan para orang tua:

• Mengurangi atau menghindari adanya kontak anak dengan berbagai alergen yang bisa menjadi pollutan di dalam rumah
• Sebaiknya tidak merokok di dekat anak.
• Anak dengan gejala GERD sebaiknya tidak minum maupun makan yang banyak selama posisi tegak dalam waktu yang lama.
• Hindari adanya penyebab infeksi saluran nafas.

Demikian ulasan tentang batuk kronik sering terjadi berulang pada anak yang bisa anda ketahui, sebagai pengobatan anak anda supaya kembali sembuh.